RSIA SITTI KHADIJAH 1 MUHAMMADIYAH CABANG MAKASSAR GELAR SOSIALISASI BANTUAN HIDUP DASAR (BHD)
RSIA. Sitti Khadijah 1 Muhammadiyah Cabang Makassar menggelar sosialiasi Bantuan Hidup Dasar (BHD). Kegiatan ini dilakukan di Gedung Aula lantai 6 RSIA. Sitti Khadijah 1 Muhammadiyah Cabang Makassar, pada tanggal 27 Oktober 2022.
Ramlah Muslimin, S.Kep selaku Koordinator BHD RSIA. Sitti Khadijah 1 Muhammadiyah Cabang Makassar, mengatakan, “ sosialisasi ini sebagai langkah peningkatan pelayanan kesehatan untuk persiapan akreditasi sekaligus sebagai edukasi bahwa Bantuan Hidup Dasar adalah tindakan darurat untuk membebaskan jalan napas, membantu pernapasan dan mempertahankan sirkulasi darah tanpa menggunakan alat bantu. Tindakan Bantuan Hidup Dasar sangat penting pada korban dengan henti jantung yang tiga perempat kasusnya terjadi di luar Rumah Sakit, dan gagal melakukan usaha penyelamatan sebagai langkah awal dalam bantuan hidup dasar tidak mengetahui lokasi yang tepat untuk kompresi dada pada tindak bantuan hidup dasar.”
“Seiring dengan perkiraan peningkatan kejadian trauma dan pentingnya tindakan bantuan Hidup Dasar pada pasien trauma, maka setiap orang seharusnya terlatih dalam pemberian pertolongan pertama atau Bantuan Hidup Dasar, termasuk kalangan medis dan non medis. Dan kegiatan ini tentunya untuk meningkatkan layanan kesehatan khususnya di RSIA. Sitti Khadijah 1 Muhammadiyah Cabang Makassar.” lanjutnya.
Kegiatan sosialisasi ini dilakukan oleh narasumber internal RSIA. Sitti Khadijah 1 Muhammadiyah Cabang Makassar yaitu dr. Arni Isnaini, M.Kes & dr. Andi Alamanda Irwan, M.Biomed dan diikuti oleh semua karyawan RSIA. Sitti Khadijah 1 Muhammadiyah Cabang Makassar baik medis maupun non medis yang bekerja dilingkungan rumah sakit. Dengan rangkaian agendanya yaitu perkenalan mengenai apa itu Bantuan Hidup Dasar (BHD), kemudian pemaparan langkah-langkah yang harus dilakukan apabila menemukan korban dengan kondisi henti napas & henti jantung sekaligus dengan contoh praktek, dan terakhir praktek/uji BHD satu-persatu pada karyawan peserta sosialisasi.
“Uji BHD atau uji satu persatu peserta sosialisasi bertujuan agar peserta/karyawan mengetahui dengan jelas langkah-langkah apa yang harus dilakukan pada korban dengan henti jantung yang kasusnya terjadi di luar Rumah Sakit”.
Setelah melaksanakan pelatihan ini diharapkan peserta mampu memberikan usaha untuk mempertahankan kehidupan korban gawat darurat dengan baik dan benar, dapat menjelaskan pentingnya Bantuan Hidup Dasar dalam mencegah terjadinya kematian biologis, dapat menjelaskan cara menjaga atau membantu membuka jalan nafas dan dapat mensimulasikan cara menjaga jalan nafas, serta dapat menjelaskan cara menjaga dan memberikan oksigen dengan baik dan benar.